Analisis bertujuan untuk memetakan sebaran dan intensitas polutan udara di suatu wilayah dengan mengintegrasikan data citra satelit, data stasiun pengamatan, serta pemodelan spasial. Analisis ini mencakup analisis parameter kualitas udara PM2.5, PM10, NO₂, dan CO menggunakan pendekatan penginderaan jauh dan interpolasi spasial. Hasilnya berupa peta distribusi polusi udara yang dapat digunakan untuk mendukung pengambilan kebijakan lingkungan, penilaian risiko kesehatan masyarakat, serta perencanaan wilayah berbasis kualitas udara secara berkelanjutan.